Subkomite Pemilihan DPR tentang Persenjataan Pemerintah Federal sedang menyelidiki Angkatan Udara atas rilis catatan dinas militer yang tidak tepat kepada kelompok penelitian oposisi politik.
Dalam sepucuk surat kepada Sekretaris Angkatan Udara Frank Kendall pada hari Kamis, Ketua Komite Jim Jordan, Ohio Republican, menuntut agar cabang layanan tersebut menyerahkan semua dokumen dan komunikasi terkait dengan pelepasan File Personel Militer Resmi ke Due Diligence Group, LLC, sebuah firma riset yang memperoleh catatan beberapa kandidat GOP menjelang pemilihan paruh waktu pada tahun 2022.
Rep. Chis Stewart, Utah Republican, ikut menandatangani surat itu.
Investigasi internal Angkatan Udara mengungkapkan bulan lalu bahwa layanan tersebut secara tidak benar merilis informasi tugas militer untuk 11 orang. Investigasi diluncurkan setelah pengungkapan catatan militer kandidat Partai Republik Indiana House Jennifer-Ruth Green menjelang ujian tengah semester.
Beberapa kandidat GOP lainnya telah melaporkan bahwa catatan militer mereka dirilis secara tidak benar.
Dua anggota kongres yang duduk, Perwakilan Republik Don Bacon dari Nebraska dan Zach Nunn dari Iowa, juga termasuk di antara mereka yang catatannya dirilis secara tidak benar.
Dalam sebuah surat kepada Tuan Bacon bulan lalu, Angkatan Udara mengatakan seorang karyawan Grup Uji Tuntas yang menyamar sebagai penyelidik latar belakang meminta catatannya.
“Pegawai Departemen Angkatan Udara tidak mengikuti prosedur yang tepat yang memerlukan tanda tangan otorisasi anggota yang menyetujui pelepasan informasi,” kata juru bicara Angkatan Udara Ann Stefanek kepada CNN bulan lalu. “Tidak ada bukti motivasi politik atau niat jahat dari karyawan mana pun.”
Dia mengatakan Angkatan Udara “berkomitmen untuk mencegah pengungkapan informasi pribadi yang tidak sah terjadi lagi” dan akan melakukan audit bulanan.
Ms Stefanik mengatakan kepada Politico bahwa “hampir semua” dari 11 permintaan tidak sah untuk catatan berasal dari Due Diligence Group.
Mr Jordan mengatakan pada hari Kamis bahwa rilis yang tidak tepat “mungkin telah melanggar kebijakan Departemen Pertahanan dan hukum federal.”
“Sementara Angkatan Udara berhak mengambil tanggung jawab atas pengungkapan OMPF yang tidak tepat ini, masih ada pertanyaan yang belum terjawab tentang pengumpulan, pemeliharaan, dan penyebaran informasi sensitif ini oleh Angkatan Udara AS,” tulis Jordan.
keluaran togel sidney kebanyakan dapat segera otomatis terupdate sejalan bersama pengumuman livedraw sgp pools. Jadi mampu dipastikan bahwa tiap tiap keluaran sgp yang diterima mampu dipertanggungjawabkan keasliannya. Sebab sesungguhnya singapore pools telah bekerjasama baik bersama web site ini sejak lama. Dan memberi tambahan keyakinan untuk menjadi penyalur hasil keluaran sgp formal dari perusahaan selanjutnya di tanah air lewat kami.